Rabu, 11 September 2013

BODIA-BODIA BOTUANG


    Terbayang memori masa ketek-ketek dahulu dikampuang ambo di Jorong Kubang Tungkek,Nagari Guguak VIII koto.
Permainan yg paling Favorite untuk anak laki-laki,main Badia-Badia Batuang(bodia-bodia botuang bahaso kami di Pikumbuah Mudiak)

    Badia-badia Batuang adalah salah satu permainan yang menyerupai meriam perang.
Badia adalah bahasa minang dari kata bedil, dan batuang berarti buluh atau bambu besar.
Permainan ini terbilang berbahaya dan kadang menggangu ketenangan.

   Berbahaya karena menggunakan minyak tanah dan api ketika memainkannya.
Jika bermainan di perumahan, kebakaran mungkin hal yang paling buruk terjadi, oleh karena itu bermain permainan ini harus dilakukan di tempat yang aman.
Mengganggu ketenangan karena permainan ini akan menghasilkan bunyi dentuman yang besar, dan terkadang mengagetkan.

  Bagi ambo, membuat mainan ini tidaklah rumit, hanya membutuhkan buluh(batuang) yang mudah didapatkan disetiap sudut kampuang.
Karena beberapa Rumpun Batuang banyak terdapat di kampuang ambo.

  
Hal yang paling rumit adalah ketika tetangga merasa terganggu dengan permainan ini, jangankan tetangga, orang tua ambo pun sering marah ketika permainan itu dimainkan saat beliau berada di rumah.
Kalau orang tua marah, permainan harus dihentikan atau dialihkan ke persawahan yg lengang. Permainan ini biasanya di mainkan ketika bulan ramadhan.
Untuk mengisi waktu malam setelah sholat tarawih di Surau, kalaupun dimainkan siang hari, berarti ambo harus bermain di daerah yang jauh dari pemukiman. Sehingga tidak mengganggu ketenangan..

Tidak ada komentar: